Saat hewan peliharaanmu sakit, pastinya kamu akan berusaha semaksimal mungkin untuk merawatnya. Tapi, pernahkah kamu memperhatikan, hewan peliharaan kucing, sepertinya kerap menghilang saat ia sakit.
Beberapa mengatakan kucing akan bersembunyi bahkan menjauh menjelang ajal menjemput. Benarkah demikian?
Mengutip dari The Nest, seekor kucing yang sakit akan berusaha menjaga dirinya sendiri. Kucing secara naluriah bersembunyi ketika mereka sakit atau sekarat. Berikut 5 penjelasan mendetail tentang perilaku kucing tersebut.
1. Untuk menghindari bahaya
Terlepas dari kehidupan nyaman yang diberikan pemiliknya di rumah, kehidupan kucing tetaplah berbahaya sehingga mereka haruslah berjuang sendiri karena mereka bisa dengan mudah menjadi mangsa hewan lainnya.
Saat kucing sakit atau sekarat, ia akan rentan, dan kucing tahu hal itu. Di alam liar, mereka harus bersembunyi dari penyerang karena terlalu lemah untuk membela diri. Bahkan meskipun di rumah, ia akan merasakan hal yang sama dan melindungi dirinya sendiri dengan bersembunyi.
2. Naluri
Di alam liar, biasanya kucing hidup sendiri, karena ia bukanlah hewan yang berkelompok. Sehingga ia tidak memiliki siapapun sebagai tempat untuk bergantung kecuali dirinya sendiri.
Sesayang apapun pemilik kepadanya, tetap saja naluri kucing mengatakan bahwa tidak ada gunanya mencari bantuan orang lain. Jadi, sebagai pemilik sudah seharusnya memberikan perhatian ketika melihat perilaku kucing yang tidak seperti biasanya.
3. Menandakan ada yang tidak beres
Biasanya kucing yang sakit atau sekarat perilakunya akan berubah, misalnya ia tampak tertekan, dan memilih tidur lebih sering serta menolak tawaran untuk bermain.
Beberapa kucing juga makan lebih sedikit dan bahkan tidak makan sama sekali. Banyak juga kucing yang menunjukkan keagresifannya saat kita membelainya.
4. Tidak mau diganggu
Kucing bersembunyi jelang kematiannya karena ia tidak ingin diganggu saat sekarat. Pada saat kondisi sekarat maupun sakit, kucing membutuhkan ketenangan ekstra untuk pulih dengan beristirahat. Makanya ia suka pergi ke tempat yang sepi dan juga sunyi.
Jika mampu memulihkan diri, ia akan bertahan hidup lebih lama. Jika tidak, maka ia akan mati di tempat yang sepi. Itulah yang menyebabkan kucing suka menghindar saat sakaratul maut ataupun sakit.
5. Tidak mau membuat pemiliknya bersedih
Kucing dapat mengetahui kapan ia akan meninggal. Hal ini terjadi karena kucing memiliki insting yang kuat tentang usianya yang tidak lama lagi berada di dunia. Maka dari itu, ia akan menghindari keramaian saat akan meninggal. Kucing tidak mau melihat pemiliknya bersedih saat ia meninggal. Makanya ia bersembunyi dan menjauhi pemiliknya saat ia sedang sekarat. Kucing paham bagaimana perasaan sang pemilik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar