Tiap orang pasti memiliki selera yang berbeda soal makanan. Ada yang suka makanan pedas, ada yang senang camilan asin, ada juga yang gemar makanan manis. Mengenai jenisnya, ada berbagai macam pula. Ternyata, semuanya bisa menggambarkan kepribadian dan karaktermu yang sesungguhnya. Cari tahu lebih jauh kepribadianmu dalam beberapa jenis makanan berikut.
Keju Panggang
➤ Menggoda, dermawan, dan mencintai dunia
Keju Panggang
➤ Menggoda, dermawan, dan mencintai dunia
Sebuah survei menemukan, pasangan menikah yang menggemari keju panggang ternyata lebih sering melakukan hubungan intim dibanding teman-temannya. Jika pasangan yang tidak menyukai keju panggang berhubungan intim setidaknya sekali dalam sebulan, maka yang menyukai keju panggang bisa hingga 6 kali sebulan.
Selain itu, 81% peserta yang suka keju panggang mengatakan mereka telah menyumbangkan waktu, uang atau makanan kepada mereka yang membutuhkan. Sekitar 84% dari penggemar keju panggang menyempatkan waktunya menikmati traveling, dibandingkan dengan 78% dari mereka yang tidak suka keju. Jadi lain kali jika kamu sedang menikmati hidangan keju yang meleleh, ketahuilah bahwa kamu juga sedang meningkatkan hasratmu untuk berhubungan intim dengan pasangan, berbuat amal dan traveling.
Cokelat atau Makanan Manis
➤ Suka menolong orang lain dan ramah
Studi yang diterbitkan dalam jurnal Personality and Social Psychology menemukan bahwa orang yang gemar makanan manis cenderung memiliki sifat-sifat manis. Peneliti melihat perbedaan kepribadian antara orang-orang yang suka makanan manis dibandingkan dengan penyuka makanan rasa pahit, pedas, asam, asin, atau umami. Kesimpulannya, orang yang suka makanan manis seperti cokelat atau kue lebih berkemungkinan menjadi sukarelawan untuk membantu orang lain yang membutuhkan. Mereka juga lebih berkecenderungan menjadi orang yang menyenangkan dibandingkan dengan yang tidak suka manis.
Menurut peneliti hal ini disebabkan rasa manis bisa memicu munculnya perasaan bahagia sehingga suasana hati pencinta manis jadi positif. Lagipula, penelitian juga membuktikan bahwa ada hubungan nyata antara rasa manis dan hubungan pro-sosial.
Pizza
➤ Ekstrovert dan argumentatif
Sebuah penelitian di Chicago mengadakan studi kepribadian terkait toping pizza yang disukai seseorang. Hasilnya, orang yang suka pizza pepperoni alias bertabur daging sapi dikatakan cenderung berkembang saat mereka menjadi pusat perhatian dan bersikap lebih terbuka. Selain itu, mereka juga orang yang gemar berargumen dan seringkali menunda sesuatu. Hal ini berbeda dengan mereka yang suka toping telur (menghindari sorotan), atau menggemari toping ayam (cenderung bisa dikendalikan, kompetitif, dan tegas).
Makanan Pedas
➤ Berani mengambil risiko
Makanan Pedas
➤ Berani mengambil risiko
Para peneliti dari university of Grenoble di Perancis menemukan bahwa laki-laki yang memiliki jumlah testosteron tinggi ternyata suka makanan pedas. Nantinya ini berhubungan dengan "keuangan, seksual, dan perilaku pengambilan risiko". Selain itu, penelitian lain yang juga melakukan studi mengenai makanan pedas pada responden laki-laki dan perempuan menemukan bahwa orang-orang yang menikmati sensasi terbakar di lidah ternyata tidak senang terjebak dalam rutinitas.
Makanan Asin
➤ Si gila kerja
Beberapa jenis keripik memiliki rasa asin yang jika dikunyah akan meniggalkan rasa samar sedikit asam. Jika kamu tipe orang yang menyukai makanan ini, berarti kamu tipe workaholic yang terbiasa berhadapan dengan stres dan selalu mencari keseimbangan antara kehidupan dan pekerjaan.
Menurut peneliti, orang yang rentan mengalami kecemasan serta gampang berhadapan dengan stres bisa sangat menyukai jenis rasa yang unik ini. Karena cuka yang disinyalir merupakan sumber rasa asam diduga dapat memicu pelepasan hormon adrenalin. Selain itu, penyuka rasa asin cenderung asam juga terbukti ambisius dan bisa saja agak membosankan.
Ice Cream Vanilla
➤ Kamu impulsif dan idealis
Selama ini penggemar es krim rasa vanila dikenal kuno dan membosankan. Tapi ternyata, kepribadian seorang penyuka es krim vanila justru digambarkan idealis dinamis. Mereka bersifat impulsif dan lebih mengandalkan intuisi dibanding logika. Mereka juga ekspresif secara emosional dan sukses dalam hubungan dekat. Untuk penggemar eskrim coklat, kamu cenderung dramatis dan genit. Sementara eskrim yang dicampur ternyata cenderung pesimis.
Sumber:
http://gladisco.lintas.me
Sumber:
http://gladisco.lintas.me
Tidak ada komentar:
Posting Komentar