Salah satu kebahagiaan seorang wanita (istri) adalah ketika dia mendapatkan atau dititipi amanah oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala, seorang laki-laki (suami) yang baik tidak hanya di luar, tapi juga di dalam. Bisa menjadi partner di rumah maupun di luar rumah, dan bisa menjadi tempat curhat kita dikala kita sedang galau. Lalu bagaimana sosok suami yang harus disyukuri? Berikut ciri-ciri suami yang pantas kita syukuri keberadaannya.
1. Cemburu demi kebaikan istrinya
Cemburu yang dimaksud di sini adalah cemburu pada tempatnya untuk menjaga kehormatan istri, misalnya tidak membiarkan istrinya melakukan sesuatu yang bisa mengundang fitnah (berduaan dengan laki-laki asing dengan modus apapun), serta selalu mengingatkan ketika istrinya berpenampilan kurang syar'i di luar rumah.
Di zaman serba bebas seperti ini makin banyak suami yang membolehkan istrinya berbuat apa saja. Tidak ada ghirah (cemburu) ketika istrinya menjadi tontonan, baik di media sosial maupun di kehidupan sehari-hari. Merasa biasa saja ketika istri berkhalwat dengan laki-laki asing dengan alasan kerja, dll. Suami sejenis ini makin banyak jumlahnya. Justru suami pecemburu pada tempatnya lah yang sudah semakin sedikit jumlahnya. Maka, berbahagia dan bersyukurlah jika anda memiliki suami pencemburu demi kebaikan seperti ini.
2. Pekerja keras dan bertanggung jawab
Laki-laki akan semakin terlihat kelelakiannya jika ia mau dan mampu bekerja keras demi istri dan anak-anaknya. Mungkin ini yang dinamakan fitrah. Laki-laki sejati tidak hanya asal-asalan saja dalam bekerja, tapi juga mampu menunjukkan tanggung jawabnya kepada istrinya dengan bekerja dan memberikan gaji dari hasil yang halal.
3. Tidak sibuk sendiri dengan modus bekerja hingga melupakan keluarga
Ada suami yang saking cintanya dengan pekerjaannya atau ingin memastikan anak istrinya tidak terlantar malah justru menelantarkan anak istrinya dengan terlalu sibuk bekerja 24 jam tidak ada jeda. Padahal, anak istri juga butuh sentuhan secara emosional.
4. Tidak suka selfie
Laki-laki hobi selfie? Sesekali mungkin tidak apa-apa itupun kalau ramai-ramai bersama rekan kerja atau keluarga. Tapi kalau selfie dijadikan gaya hidup? Ehmm.... *thinking*
Wanita yang terlalu banyak selfie saja sudah bikin risih, apalagi laki-laki. That's why, bersyukurlah anda yang memiliki suami tidak suka selfie.
5. Tidak suka pamer
Bersyukurlah para istri yang memiliki suami tidak hobi pamer penderitaannya di media sosial seperti, "lembur, nih!" atau pamer "kekuatan" seperti, "Alhamdulillah, sudah bisa beliin rumah istri di kawasan elit," atau semacamnya. Hal-hal seperti itu, jika memang benar, tidak perlu sampai menjadi konsumsi publik.
6. Menjaga pergaulan
Suami yang mampu menjaga pergaulan di zaman bebas seperti sekarang ini sudah semakin jarang. Apalagi kalau suami sampai berdalih berkata, "Cuma temen kerja,". Maka bersyukurlah anda jika memiliki suami yang tidak suka chatting kecuali untuk keperluan pekerjaan dengan wanita lain, serta suami yang tidak hobi nge-like foto akhwat cantik di media sosial.
7. Menjaga pandangan
Suami yang tahu diri akan menjaga pandangannya dari berbagai godaan wanita di zaman sekarang. Kenapa? Karena dia sendiri juga tidak rela kalau istrinya dilihat dengan sebegitunya oleh laki-laki asing.
8. Mendukung istrinya melakukan hal-hal yang positif
Suami yang baik tidak akan mendukung jika istrinya kerjaannya cuma kumpul-kumpul dan bergosip ria. Tapi dia akan sangat mendukung ketika sang istri melakukan hal-hal positif seperti berdagang, bekerja online atau menulis artikel bermanfaat yang kemudian diposting untuk kemaslahatan banyak orang.
9. Merayu dan membujuk ketika istri sedang ngambek
Wanita mana yang tidak suka dirayu? Apalagi dirayu oleh suami sendiri. Entah itu dengan makanan kesukaan, seikat bunga, sebatang cokelat, ataupun hanya dengan rangkaian kata-kata romantis. Setiap istri pasti akan luluh hatinya dan hilang amarahnya apabila suami melakukan gombalan dan rayuan seperti yang pernah dilakukannya semasa pacaran dulu. Bersyukurlah apabila anda mempunyai suami yang masih mau menggombal dan merayu ketika anda sedang kesal.
10. Bisa menjadi teman curhat
Wanita dilahirkan suka bercerita. Sedangkan kebanyakan pria tidak menyukai mendengar cerita yang bersifat ngalor ngidul. Maka sangat bersyukurlah apabila suami anda adalah seorang pendengar yang baik, apalagi yang mampu memberi masukan atau solusi terhadap keluhan-keluhan kecil kita.
Sebenarnya masih ada banyaakk sikap-sikap suami yang jika dia memilikinya patut kita syukuri. Kalau masalah seiman, sholat 5 waktu, puasa, & yang serupa itu sudah pasti, dan kita bisa menalarnya sendiri.
Jika kita sudah memiliki suami dengan sikap-sikap seperti di atas, bersyukurlah. Bersyukur disini bukan berarti mengekspos kebaikan suami di depan publik seperti di media sosial. Karena bisa melahirkan penyakit hati bagi orang lain.
Cukuplah kita saja yang merasakan dan tahu kebaikan suami. Alangkah baiknya kita perbaiki saja diri, amal dan perbuatan kita setiap harinya sebagai bentuk rasa syukur sudah dititipi oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala suami yang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar