45 guidelines di bawah ini akan membantumu mengenali lebih jauh lagi seputar masa kadaluarsa berbagai macam produk kecantikan, minuman, makanan, dan rumah tangga. Dari berbagai macam produk tersebut, makanan dan minuman adalah produk yang paling berbahaya jika dikonsumsi melebihi masa kadaluarsanya. Produk kecantikan dan produk rumah tangga relatif lebih tidak beresiko, namun manfaat dan khasiatnya cenderung berkurang.
Mau tahu kapan seharusnya kamu membuang produk-produk lawasmu? Ini dia detailnya.
Produk Kecantikan
Mau tahu kapan seharusnya kamu membuang produk-produk lawasmu? Ini dia detailnya.
Produk Kecantikan
Meski tidak dikonsumsi, penting sekali untuk memperhatikan tanggal kadaluarsa produk-produk kecantikan. Jangan sampai kulit kamu jadi rusak karena menggunakan produk kadaluwarsa. Berikut ini beberapa produk kecantikan yang harus kamu perhatikan masa kadaluwarsanya:
Lotion muka
Dengan SPF; lihat tanggal kadaluarsa. Lainnya; paling tidak 3 tahun
Body lotion
3 tahun
Parfum
1 sampai 2 tahun
Foundation
Water-based; 3 tahun,
Oil-based; 2 tahun
Sabun
Batang; 18 bulan sampai 3 tahun,
Cair; 3 tahun
Maskara
Belum dibuka: 2 tahun
Sudah digunakan: 3 sampai 4 bulan
Shampo
2 sampai 3 tahun
Conditioner
2 sampai 3 tahun
Deodorant
Belum dibuka: 2 tahun
Sudah digunakan: 1 sampai 2 tahun
Lipstik
2 tahun
Produk Rumah Tangga
Maskara
Belum dibuka: 2 tahun
Sudah digunakan: 3 sampai 4 bulan
Shampo
2 sampai 3 tahun
Conditioner
2 sampai 3 tahun
Deodorant
Belum dibuka: 2 tahun
Sudah digunakan: 1 sampai 2 tahun
Lipstik
2 tahun
Produk Rumah Tangga
Bagaimana dengan produk rumah tangga? Produk rumah tangga ternyata juga memiliki masa kadaluwarsa lho! Seperti beberapa produk rumah tangga ini.
Baterai, alkaline
7 tahun
Baterai, lithium
10 tahun
Antibeku, premixed
1 sampai 5 tahun
Antibeku, konsentrat
Tidak tentu
Penyegar udara, aerosol
2 tahun
Sabun cuci piring, cair atau bubuk
1 tahun
Deterjen pakaian, cari atau bubuk
Belum dibuka: 9 bulan sampai 1 tahun
Sudah dibuka: 6 bulan
Pemutih
3 sampai 6 bulan
Pemadam api, rechargeable (dapat diisi ulang)
Diservis atau diganti tiap 6 tahun
Pemadam api, nonrechargeable (tidak dapat diisi ulang)
12 tahun
Makanan dan Minuman
Jika kamu suka menyimpan makanan/minuman dalam waktu yang lama, kamu harus memperhatikan masa kadaluarsa produk-produk makanan dan minuman berikut agar tidak keracunan!
Pasta Kering
12 bulan
Cuka
42 bulan
Saus Tomat
Belum dibuka: 1 tahun (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi).
Sudah dibuka atau digunakan: 4 sampai 6 bulan (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi).
Kecap, botol
Belum dibuka: 2 tahun
Sudah dibuka: 3 bulan (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi).
Mustard
2 tahun (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi).
Mayonnaise
Belum dibuka: Tidak tentu
Sudah dibuka: 2 sampai 3 bulan dari tanggal “baik dibeli hingga” (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi).
Salad dressing, botol
Belum dibuka: 12 bulan setelah tanggal “baik digunakan hingga”
Sudah dibuka: 9 bulan di dalam kulkas
Minyak Zaitun
2 tahun dari tanggal diproduksi (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi).
Sayuran Beku
Belum dibuka: 18 sampai 24 bulan
Sudah dibuka: 1 bulan
Selai kacang, alami
9 bulan
Selai kacang, olahan (Jif)
Belum dibuka: 2 tahun
Sudah dibuka: 6 bulan; taruh di dalam kulkas setelah 3 bulan
Cokelat Batang
1 tahun dari tanggal produksi
Acar
Belum dibuka: 18 bulan
Sudah dibuka: buang jika sudah licin dan lembek.
Beras putih
2 tahun dari tanggal pada kemasan atau tanggal dibeli
Tuna kaleng
Belum dibuka: 1 tahun dari tanggal pembelian
Sudah dibuka: 3 sampai 4 hari, tidak disimpan di dalam kaleng
12 bulan
Cuka
42 bulan
Saus Tomat
Belum dibuka: 1 tahun (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi).
Sudah dibuka atau digunakan: 4 sampai 6 bulan (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi).
Kecap, botol
Belum dibuka: 2 tahun
Sudah dibuka: 3 bulan (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi).
Mustard
2 tahun (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi).
Mayonnaise
Belum dibuka: Tidak tentu
Sudah dibuka: 2 sampai 3 bulan dari tanggal “baik dibeli hingga” (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi).
Salad dressing, botol
Belum dibuka: 12 bulan setelah tanggal “baik digunakan hingga”
Sudah dibuka: 9 bulan di dalam kulkas
Minyak Zaitun
2 tahun dari tanggal diproduksi (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi).
Sayuran Beku
Belum dibuka: 18 sampai 24 bulan
Sudah dibuka: 1 bulan
Selai kacang, alami
9 bulan
Selai kacang, olahan (Jif)
Belum dibuka: 2 tahun
Sudah dibuka: 6 bulan; taruh di dalam kulkas setelah 3 bulan
Cokelat Batang
1 tahun dari tanggal produksi
Acar
Belum dibuka: 18 bulan
Sudah dibuka: buang jika sudah licin dan lembek.
Beras putih
2 tahun dari tanggal pada kemasan atau tanggal dibeli
Tuna kaleng
Belum dibuka: 1 tahun dari tanggal pembelian
Sudah dibuka: 3 sampai 4 hari, tidak disimpan di dalam kaleng
Diet soda (dan soft drinks dalam kemasan botol)
Belum dibuka: 3 bulan dari tanggal “baik digunakan hingga”
Sudah dibuka: Tidak rusak, tapi rasa berubah
Soda reguler
Belum dibuka: Di dalam kaleng atau botol kaca, 9 bulan dari tanggal “baik digunakan”
Sudah dibuka: Tidak rusak, tapi berpengaruh pada rasa
Jus dalam botol (apel atau cranberi)
Belum dibuka: 8 bulan dari tanggal produksi
Sudah dibuka: 7 sampai 10 hari
Sirup Mapel, Asli atau Tiruan
1 tahun
Kopi bubuk kaleng
Belum dibuka: 2 tahun
Sudah dibuka: 1 bulan di dalam kulkas
Kopi, gourmet
Biji: 3 minggu di dalam bungkus, lebih lama lagi bila disimpan di dalam kantung yang sudah divakum (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi)
Bubuk: 1 minggu setelah bungkus dibuka
Kopi Instan
Belum dibuka: sampai dengan 2 tahun
Sudah dibuka: sampai dengan 1 bulan
Teh celup
Gunakan selama 2 tahun setelah kemasan dibuka
Masa kadaluarsa juga sangat dipengaruhi bagaimana kita menyimpannya. Menyimpan di tempat yang kering dan sejuk sangat membantu jika kita ingin produk-produk yang kita miliki tersebut lebih awet.
Sumber:
https://kawaiibeautyjapan.com/
Belum dibuka: 3 bulan dari tanggal “baik digunakan hingga”
Sudah dibuka: Tidak rusak, tapi rasa berubah
Soda reguler
Belum dibuka: Di dalam kaleng atau botol kaca, 9 bulan dari tanggal “baik digunakan”
Sudah dibuka: Tidak rusak, tapi berpengaruh pada rasa
Jus dalam botol (apel atau cranberi)
Belum dibuka: 8 bulan dari tanggal produksi
Sudah dibuka: 7 sampai 10 hari
Sirup Mapel, Asli atau Tiruan
1 tahun
Kopi bubuk kaleng
Belum dibuka: 2 tahun
Sudah dibuka: 1 bulan di dalam kulkas
Kopi, gourmet
Biji: 3 minggu di dalam bungkus, lebih lama lagi bila disimpan di dalam kantung yang sudah divakum (setelah melebihi jangka waktu ini, kemungkinan akan ada perubahan rasa dan warna. Namun, produk masih relatif aman untuk dikonsumsi)
Bubuk: 1 minggu setelah bungkus dibuka
Kopi Instan
Belum dibuka: sampai dengan 2 tahun
Sudah dibuka: sampai dengan 1 bulan
Teh celup
Gunakan selama 2 tahun setelah kemasan dibuka
Masa kadaluarsa juga sangat dipengaruhi bagaimana kita menyimpannya. Menyimpan di tempat yang kering dan sejuk sangat membantu jika kita ingin produk-produk yang kita miliki tersebut lebih awet.
Sumber:
https://kawaiibeautyjapan.com/
Terimakasih informasinya, semoga bermanfaat
BalasHapus